Agus Subekti
KAB. CIREBON - Keberangkatan para biksu dari Mako Brimob Den C Winong dikawal ketat Oleh pihak Kepolisian termasuk dari Polsek Gempol Polresta Cirebon menuju wilayah hukum Polsek Klangenan kemudian berlanjut secara estafet ke Polsek Depok dan seterusnya.
Perjalanannya menuju Borobudur merupakan buah dari rencana panjang. Perjalanan itu bagi Bhante Khantadhammo, atau dikenal sebagai Bhante Wawan, yang berasal dari Cirebon, dilakukan untuk memperkenalkan sejarah dan peninggalan umat Buddha di Indonesia, termasuk Borobudur.
Biksu asal Cirebon yang sudah enam tahun menetap di Thailand itu turut menjadi bagian dari 32 bhante yang melakukan ritual jalan kaki atau yang biasa disebut thudong menuju candi Borobudur yang ada di Jawa Tengah.
Bhante Wawan saat ini berusia 52 tahun itu mengungkapkan bahwa seluruh biksu/bhante sangat terkesan akan keramahan warga Indonesia yang telah menyambut bahkan mengawal para biksu dari Jakarta hingga saat ini sampai di Cirebon hingga kelak sampai di candi Borobudur Jawa Tengah.
Kesemuanya 32 biksu melakukan perjalanan dari Bangkok, Thailand, menuju Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, yang rencananya untuk melaksanakan perayaan Waisak.
Kapolresta Cirebon Kombes. Pol. Arif Budiman, melalui Kapolsek Gempol Kompol Munawan memberikan pengamanan bersama dengan pihak terkait dalam perjalanan 32 biksu menuju Borobudur.
Indra Gunawan 
Achmad Sarjono 
